Pasar Rawa Indah ( bagian ikan segar )
Masih di Bontang.
Nah bikin foto disini gak kalah hebohnya, dari penjual yang langganan sampai yang bukan semua berebut pengen difoto. Rata2 mereka orang Bugis yang masih lugu2 dan hati mereka tuh baik sekali.
sayang lagi gak musim ikan, maksudte lagi gak banyak ikan dipasar karena ombak juga gede mereka malas melaut jadilah banyak ikan2 yang biasa aku konsumsi gak tampak disini, macam : kakap merah , kakap putih, ikan sebelah/sole, ikan layang, como2 , kembung, kembung belo.
Udang aja cuman dikit yang ada, juga cumi cuman yang gede2, biasanya cumi 2 macam, merah dan putih, kepiting dan rajungan, juga suka ada ikan biru yang katanya enak, walaupun lihatnya ngeri.
yang pasti makan seafood disini bebas polusi, masih bener2 bersih alamnya.




malah ada yang dimasak untuk sayur asem segala, katanya gurih.

Uniknya disini kalau jual udang baik yang kecil hingga yang sangat besar kalau udang tambak atau laut selalu tanpa kepala, katanya kepalanya langsung diterima bandar buat terasi dan petis, makanya produksi trasi Bontang sebenernya gak kalah ama trasi dari Surabaya, hanya saja gag seterkenal trasi udang di Jawa, walaupun rasanya enak dan biasanya kami selalu bawa 1 dus buat oleh2 orang Jakarta yang selalu diterima dengan suka cita karena enak banget rasanya.
Juga petisnya bener2 petis udang, udah murah rasanya juga oke punya.
sayang juga gag ada yang berniat melirik bisnis ini secara pro, padahal mutunya bagus juga bahan dasarnya udangnya pun seger2 dan bagus, yang pasti bebas polusi.

Ikan gabus nih banyak banget dibuat ikan asin, kalau yang besar gini dibuat ikan asin tebel banget deh... sayang pengawetannya ikan asin sekarang2 ini rada mengkhawatirkan kalau gak dibaygon ya di formalin.
Jadi hampir putus hubungan ama ikan asin kalau ndak bener2 terpaksa sangat kepengen...
Kakap hitam sangat jarang dijumpai lagi, agak langka, biasanya ada kakap merah atau putih juga ada ikan rumah2 yang bentuknya mirip banget dengan ikan kakap, hanya ikan rumah2 ini tekstur dagingnya lebih kenyal, jadi enak dibikin asam manis, dipepes atau digulai.
Kalau kakap asli yang agak bulet dibanding rumahrumah, biasanya lebih lembut dagingnya enaknya dibuat ikan bakar atau digoreng kering saja.



Tenggiri kalau lagi gak musim kan bisa mahal bukan main. kalau diluar sana namanya ikan ini King Fish.




Tongkol yang ini namanya Skip Jack, beda dengan tuna.

Hanya kebetulan gag ada ikan ekor kuning kali ini, yang enak dimasak acar.
Ada satu tipe ikan ekor kuning atau biji nangka yang kalau digoreng jadinya jelek sekali, bisa meletus dan mekar dagingnya, jadi hasil gorengannya bener2 gag bagus.
Tapi saya gag sempet belajar dari asistenku milih ikan jenis ini yang kalau digoreng akan tetap berbentuk ikan gak "njebret" gitu....mekar gag keruan dagingnya...



Mungkin dari asal kata inggris "lure" alias umpan makanya disebut lure.


Kayaknya diambil dagingnya dan digiling untuk pempek deh, banyak banget yang bikin pempek diBontang dengan macam2 ikan yang harganya murah tapi rasa ikannya tetep terasa, buat ngejar harga murah untuk pempek.
Sebetulnya sih gpp juga pempek dibuat dari ikan macam2 selama ikannya seger tapi kalau tau kan jadi geli , maunya makan tenggiri ternyata berasal dari ikan yang gag jelas, padahal kalau gag dibilangin juga tetep aja rasanya mirip tenggiri.
Biasa sugestif.



Pembunuhan ikan salam yang raksasa.





yang ada cuman cumi segede gini aja, padahal biasanya cumi banyak, tapi ya gitu tetep aja harga cum emang mahal, katanya cumi gini mancingnya caranya beda jadi itu yang bikin harga cumi mayan mahal.




si mas nih pengen banget difoto, katanya pengen masuk majalah he he he, ya sekarang deh mas masuk majalah elektronik....
Back to : MUDIK 2006
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home